Wednesday, March 18, 2009

Sakit Apa?


Sejauh ini kami masih percaya bahwa demamnya Senja itu karena mau tumbuh gigi, atau separah-parahnya karena diare.

Tapi hari ini, Senja nambah penyakit dengan batuk-batuk. Duh kasian banget, sampe kepayahan gitu dia. Batuknya batuk kering. Ada saat-saat dia batuk dengan begitu hebat, kayak mau ngeluarin sesuatu dari mulutnya. Satu kali sih trus dia ngeludah banyak banget, kayak mau ngeluarin dahak gitu kali ya?

Pas Senja bobo, dia sempet agak rewel. Gatau karena badanya gak enak atau karena kegerahan, soalnya jidatnya basah keringet. Abis itu gw tidurin di atas dada gw, nemplok, posisi favorit Senja buat tidur. Dia sibuk gelepak sana, gelepak sini, sampai akhirnya tiba di posisi miring. Tangan kiri gw yang numpu badannya Senja.

Setelah gw taro Senja di tempat tidur, lho kok di pipi Senja ada merah-merah ya. Padahal bagian itu gak ketekan sama badan gw, sehingga mestinya sih gak merah. Ini trus kenapa dong merah beginding? Ruam?

Trus setelah diinget-inget, kemarin-kemarin juga ada merah-merah gitu di bagian muka Senja. Tapi hilang timbul aja merah-merahnya, gak menetap atau makin banyak. Yang di lehernya emang ada merah-merah, tapi kami duga itu tuh karena biang keringet.

Langsung gw buka lagi buku sakit ‘Bayiku Anakku’ (dr Purnamawati), untuk menerka-nerka, ini Senja sakit apa ya? Sampailah di keterangan soal campak. Begini bunyinya:

‘Batuk dengan demam. Bila anak batuk, demam tidak tinggi dan pilek, biasanya ini adalah selesma. Bila saat demam pada hari ke-3-4 timbul ruam yang khas, ada kemungkinan itu campak. Campak disebabkan oleh infeksi virus, dan sangat menular. Pada sebagian besar anak gejalanya ringan yaitu demam, pilek, mata merah dan berair, batu kering, bercak koplik (bercak putih di bagian dalam pipi bagian belakang), dan ruam. Ruam pertama kali muncul di wajah dan di belakang telinga, lalu menjalar ke seluruh tubuh.’

Nah lho. Hari ini adalah hari ke-4 demam. Trus ada ruam, alias merah-merah. Meskipun gw gatau ya apa yang dimaksud dengan ‘ruam yang khas’, tapi Senja juga mengalami pilek, batuk kering. Kata Hil, matanya Senja emang agak berair. Nah, lho, gw gak ngeh, huhuhuhu. Dan ruam alias merah-merah itu memang sekarang ada di muka Senja.

Jadi, campak?

Dwoh. Besok kita ke dokter yuk Senja. Sekalian ngecek tiny benjolan (yang kata nyokap ‘kayak kumpulan lemak aja kok’) yang ada di kepala bagian belakang. Semoga beneran cuma demam biasa dan karena mau tumbuh gigi deh, jangan yang macem-macem, huhu.

No comments: